Tampilkan postingan dengan label alibaba jackma 5. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label alibaba jackma 5. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 04 Januari 2025

alibaba jackma 5


 rikan di taun 1917. Majala itu adala 

majala keuangan yang tela beredar selama satu abad. Majala 

ini  memfokuskan diri pada cara berpikir para elite bisnis, 

menggunakan ilosoi yang berorientasi pada manusia dan men-

dukung semangat wirausaa. Saat mencari berita, Forbes tak a-

nya membaas permukaannya saja. Mereka berusaa menggali 

dengan jelas latar belakang di balik berita ini , dan tren­tren 

terbaru dalam bisnis. Forbes menginvesigasi dengan cermat dan 

menelaa perekonomian dan jalannya berbagai bisnis. 

Slogan Majala Forbes adala “Tak perna bereni”. Majala 

ini  adala majala yang memiliki pengaru global. Toko 

yang muncul di alaman sampul edisi kusus ini adala Jack Ma. 

Para editor Forbes menyusun judul besar di sebela toko ini, 

“Figing for Eyeballs” yang memberikan banyak ruang untuk di-

arikan. Judul komplimenter yang lucu dalam arikel di dalamnya 

adala “Small Fry B2B”.

Dikatakan dalam arikel ini  bawa Jack Ma tela mengam-

bil langka yang tepat. anya ada 20 perusaaan besar di Amerika 

yang permintaannya cukup besar untuk memerlukan satu kontainer 

yang berisikan palu. Namun ada 555 distributor wolesale perang-

kat keras dan 20.900 ­etaile­ yang anya perlu membeli sekotak atau 

satu pei palu.  Perusaaan­perusaaan kecil seperi ini sangat ber-

terima kasi pada Alibaba. 



Editor Forbes yang berpengalaman, Mat Scriin, menulis: 

“Meskipun perusaaan ini  terdatar di ong Kong, ada ribuan 

bisnis dari lebi dari 190 negara menjual berbagai macam barang 

di sana.

“Mereka tela mengumpulkan 250.000 pelaku bisnis dari ber-

bagai belaan dunia sejak diluncurkan bulan Maret taun lalu. 

Mereka mendapatkan 1.400 pengguna baru seiap ari. Mereka 

memiliki lebi dari 2.000 item baru yang ditawarkan. Pertumbu-

an perusaaan­perusaaan kecil B2B benar­benar bisa menyaingi 

perusaaan raksasa.”

Forbes melaporkan bawa mereka tela mengirimkan reporter 

Asia senior mereka, Jusin Doebele, ke Sangai dan angzou di 

awal Mei untuk mengumpulkan informasi di Alibaba selama iga ari 

untuk pembuatan alaman depan edisi ini. Di bulan Juni mereka me-

ngirimkan sebua datar berisikan 180 pertanyaan kepada Jack Ma 

untuk memveriikasikan beberapa fakta selama persiapan mereka. 

Mereka bakan melakukan wawancara lanjutan pada orang­orang 

yang disebutkan ole Jack Ma selama wawancara, meskipun orang­

orang ini berada di tempat yang jau seperi Australia dan Singa-

pura. Mereka mengabiskan waktu dua bulan untuk dengan telii 

membuat alaman sampul dan isi cerita ini . 

Di taun 2004 Jack Ma terpili sebagai sala satu sepulu to-

ko terbaik dalam bidang inansial untuk taun itu ole Cina 

Central Television (CCTV). CEO aier, perusaaan elektronik muli-

nasional, memberikan adia ini . Kata­kata yang ia ucapkan 

sebelum menyerakannya pada Jack Ma cukup brilian: “Dengan 

segenap ai ia berkomitmen untuk menjodokan, menyatukan 

jutaan orang yang tepat. Dengan peran sebagai perantara, ia tela 

mengubungkan lebi dari 200 negara dan tempat­tempat di du-

nia. anya dengan mendatarkan nama Anda, ia bisa memberikan 

dunia yang penu dengan pilian dari berbagai dunia.”

Dalam pidato terima kasinya, Jack Ma berkata: “Aku ingin 

berterima kasi pada CCTV, para juri, para konsumen, dan rekan­

rekanku. Berkat kalian semua mimpiku bisa menjadi kenyataan. 



“Lima taun yang lalu, kurang lebi pada saat yang sama de-

ngan ini, aku dan rekan­rekanku bicara tentang keinginan kami 

membuat perusaaan Tiongkok terebat di dunia di Tembok Besar. 

Kami berarap semua pelaku bisnis, di mana pun mereka berada 

di dunia, akan menggunakan netwo­k kami. Saat itu banyak orang 

berpikir aku gila. Namun apa pun yang orang lain katakan, tak ada 

yang bisa menguba mimpiku untuk membuat sebua perusaaan 

global. Kata yang paling sering diucapkan di perusaaan kami se-

lama masa­masa paling sulit dari industri internet di taun 2001–

2002 adala ‘survival’.

“Bakan jika perusaaan internet lainnya jatu, kami akan te-

rus merangkak dan kami akan menang. Kami terus yakin bawa 

selama kami idak perna menyera, peluang akan datang. Kami 

mungkin menderita ari ini dan besok, tapi lusa akan menjadi ari 

yang baik, jadi jangan menyera ari ini.”

Di taun 2005, Jack Ma dinobatkan sebagai ‘Pelaku Bisnis Asia 

Paling Berpengaru’ ole Forbes. 

Di taun 2007, ia dinobatkan sebagai ‘Pemimpin Bisnis Taun 

Ini’ ole Business Weekly. 

Di bulan Maret 2008, Jack Ma digolongkan sebagai sala satu 

dari 30 CEO Terbaik di Dunia ole majala inansial Barron’s.

Di bulan Juli 2008, Jack Ma dianugerai Pengargaan Wira­

swasta kesepulu Jepang. Taun­taun sebelumnya, pengargaan 

ini  anya dianugerakan pada pengusaa Jepang.

Di bulan September 2008, Jack Ma digolongkan dalam sala 

satu dari ’25 Individu Paling Berpengaru dalam Industri Internet’, 

sekali lagi ole Business Weekly. anya ia yang berasil masuk 

ke dalam datar ini  dari sekian banyaknya bisnis internet di 

Tiongkok. Pengargaan yang ia dapatkan dalam perjalanannya ter-

lalu banyak untuk disebutkan. 

Pada tanggal 8 November 2013 ia diberikan gelar P.D. keor-

matan ole ong Kong University of Science and Tecnology. Apa 

arinya ini bagi Jack Ma? Ini berari ia adala seseorang yang me-



miliki pengetauan kusus, dan bawa ia adala orang yang tau 

banyak. 

Pengargaan-pengargaan yang ia dapat sebelumnya adala 

pengakuan atas jeri payanya dalam dunia bisnis, baik dalam al 

kepemimpinan maupun pengaru. Tanpa ragu, mereka menunjuk-

kan bawa model e-comme­ce yang ia buat mendapat pengakuan, 

dan memiliki dampak yang berskala global.

Penegasan dari ong Kong University of Science and Tecno-

logy, berkaitan dengan indakan dan manajemen Alibaba, mering-

kaskan kerja keras yang tela ia lakukan untuk perusaaan interna-

sional ini. Ia mungkin idak perna mempelajari manajemen bisnis, 

tapi ia adala orang yang sangat prakikal yang tela mendirikan 

dan mengatur perusaaan internasional berskala besar. Terlebi 

lagi, ia mempertaankan vitalitasnya saat gelombang waktu tak 

eninya mendorong perusaaannya untuk lebi maju. Di saat 

yang sama, ia menguba idup banyak orang.

Tentunya Jack Ma sangat mengargai gelar yang diberikan pa-

danya. Lagi pula, itu adala pengakuan atas sisi lain dari dirinya. Ia 

berkata bawa sebelum Alibaba sukses, orangtuanya berpikir ia 

takkan perna mendapatkan gelar, dan teman­temannya kawa-

ir ia idak akan perna sukses.  Ia berkata, dengan penu emosi: 

“Pengalamanku membukikan bawa lebi dari 80% orang muda 

Tiongkok bisa sukses merealisasikan mimpi mereka.”

Ia mengatakannya dengan sepenu ai. Jack Ma anya bera-

sil masuk ke angzou Normal University secara kebetulan, sete-

la mengikui ujian masuk selama iga taun berturut­turut. Dari 

sudut pandang ini, rasanya ia arus mendaki sangat inggi untuk 

merai level P.D. Namun, ia menggunakan dirinya sendiri sebagai 

conto untuk meyakinkan orang muda Tiongkok bawa mereka 

bisa merai gelar P.D., atau menjadi sukses. 

Ia juga mengatakan bawa saat ia mendirikan Alibaba sebelum 

usianya 40 taun, istrinya berarap bawa daripada menjadi orang 

terkaya di Tiongkok, lebi baik ia menjadi pebisnis yang diormai. 

Ini adala arapan yang ia pegang tegu dari awal ingga akir. 



Di adapan audiens di ong Kong University of Science and 

Tecnology ia berkata: “Kuarap kalian semua mempertaankan 

sikap yang posiif dan percaya akan masa depan. Banyak orang me-

ngelu tak ada lagi kesempatan di ong Kong. Kenyataannya, baik 

ong Kong maupun Tiongkok daratan penu dengan kesempatan. 

Kaum muda arus memiliki keyakinan dalam diri mereka, untuk 

tak perna melepaskan arapan, selalu bersitegu dengan mimpi-

mimpi mereka, dan tak perna menyera.”

Ia menambakan bawa ong Kong pada dasarnya mengikui 

model Anglo­Eropa di masa lalu, namun sekarang tela memasuki 

bisnis model baru, dan Tiongkok juga meliat beberapa peruba-

an. Ia mendorong kaum muda untuk berani membuat peruba-

an. “Meskipun melakukannya mungkin menyakitkan, perubaan 

mungkin akan menimbulkan lebi sedikit penderitaan dibanding-

kan jika kita puas tetap berada di tempat yang sama. Kita arus 

membuat persiapan untuk ari­ari ujan sekarang, sewaktu la-

ngit masi cera dan terang.”

Ia mengatakan lebi jau bawa Tiongkok dan dunia sedang 

dalam masa transisi, dan bawa semua orang perlu bersiap­siap 

untuk masa depan, untuk memperbaiki dan menyempurnakan diri 

mereka sendiri: “Mungkin banyak orang berpikir bawa transisi 

yang terjadi sekarang ini adala proses yang menyakitkan, namun 

sebenarnya ini adala pengalaman yang akan membawa masa de-

pan yang lebi baik bagi semua orang.”

Jack Ma tela mendapat banyak julukan dalam idupnya, anta-

ra lain ‘Raja Internet’, ‘Pemimpin Dunia Bisnis’, ‘Toko Paling Ber-

pengaru’, dan ‘Toko Paling Karismaik dengan Pengaru Masa 

Depan’. Meskipun begitu, ia tetap waspada akan segala al. Ia per-

na disebut orang gila. Jadi setela diberi pengargaan-pengar-

gaan ini, ia sering kali merasa ia perlu turun dari menara gadingnya 

dan berkata pada orang­orang bawa “Aku anya orang biasa. Aku 

benar­benar idak berari. Aku lair di waktu yang sala. Tanpa 

kondisi yang menguntungkan yang aku dapai, aku sama sekali i-



dak berari. Aku tela merai kesuksesan, dan kalian pun bisa be-

gitu. Selama kalian bekerja keras, kalian bisa lebi sukses daripada 

aku.”

Perusaaan internet Baidu memberikan penjelasan berikut 

tentang apa seorang CEO: “Sistem CEO didesain untuk menyesuai-

kan perusaaan modern. Dalam perekonomian pasar sekarang ini, 

perusaaan modern memiliki struktur manajemen yang terdiri dari 

iga komponen eksekuif: pemegang saam umum, dewan direksi, 

dan direktur­direktur level atas. CEO adala karyawan dengan level 

teringgi dalam struktur eksekuif. 

“Eksekuif teratas, atau direktur paling inggi, bertanggung ja-

wab pada dewan direksi. Dewan direksi memberi mereka otoritas 

untuk mengatur dan mengarakan masala-masala perusaaan. 

Mereka bertanggung jawab menangani jalannya perusaaan se-

ari-ari.

“Orang yang bertanggung jawab akan struktur eksekuif adala 

CEO. Mereka bisa jadi ketua dewan direksi, vice-cai­man, atau ge-

ne­al manage­.”

Jelas dari penjelasan di atas bawa isila Inggris CEO muncul 

saat struktur perusaaan modern mulai terbentuk. Keika Jack Ma 

mengalikan pandangannya untuk membangun perusaaan yang 

akan tetap berdiri selama 102 taun, seperinya suatu al yang 

wajar jika isila ini turut serta dalam formasi Alibaba. 

Sebenarnya CEO berbeda dari cai­man (ketua). CEO adala 

sala satu jabatan eksekuif ingkat inggi dan, tentunya, paling 

pening di antara jabatan lainnya. CEO idak memegang kuasa se-

besar cai­man. Perannya lebi ke mengumpulkan ide dan mem-

buat keputusan akir.

Ia juga idak anya mengikui ide apa pun yang keluar dari be-

naknya. Ia bukan administrator dengan kuasa penu yang menen-

tukan segalanya. Anda bisa liat dari nama jabatannya bawa tu-

gasnya adala berdiskusi bersama dan bukan mengambil keputusan 

sekenanya. Mungkin inila yang ada di pikiran Jack Ma sedari awal. 



Namun saat Alibaba pertama kali menaikkan layar, pertama masuk 

lalu keluar dari pasar ong Kong, Alibaba suda melalui transformasi 

yang sangat ebat dari ulat menjadi kupu­kupu. 

Jack Ma memutuskan bawa sejak 10 Mei 2013 ia idak akan 

lagi berperan sebagai CEO Alibaba. Usianya suda 49 taun, dan 

baru setaun ia menjabat posisi itu, namun ia ingin mundur. Ia ber-

pendapat bawa perusaaan idak akan seat jika pendirinya idak 

bisa memisakan dirinya dari perusaaan ini . 

Sebua perusaaan idak mungkin dibajak. Sebua perusaa-

an arus dijalankan ole generasi penerusnya, individu­individu 

yang masi muda dan berbakat. Seperi Sungai Yangtze, perusaa-

an akan terus mengalir tanpa ada tanda-tanda akan surut. anya 

dengan arus yang kuat ia akan tetap seia dan konsisten. anya de-

ngan arus yang kuat perusaaan akan menikmai bisnis yang seat 

dan memiliki prospek untuk berkembang. 

Di level pribadi, adala pening untuk mengembangkan diri sen-

diri dan menantang keterbatasan yang kita miliki. anya dengan te-

rus­menerus mendorong diri kita, kita bisa melompat maju. Begitu 

pula alnya dengan perusaaan mana pun. anya dengan pasokan 

bakat yang terus-menerus, dari satu generasi ke generasi berikutnya, 

sebua perusaaan dapat tumbu subur. Tak ada al yang idak ber-

uba, dan orang yang sama idak bisa selamanya memimpin sebua 

perusaaan. Semua orang selalu beruba. Tak ada cara untuk meng-

enikan al ini. Namun tentunya, perubaan itu arus merupakan 

perubaan yang posiif dan berkelanjutan. 

Alibaba yang diserakan ole Jack Ma adala perusaaan yang 

pasinya seat. Ia tela membuat perubaan­perubaan pening 

dalam perusaaan, termasuk dua langka besar membeli kembali 

saam ekuitas di Yaoo dan keluar dari Bursa Saam ong Kong.

Dengan dua langka ini, Alibaba menjadi lebi seat dan lebi 

kompeiif. Setela Lu Zaoxi dan Peng Lei menjadi CEO, para ali 

meyakini bawa Jack Ma bisa mengembangkan lebi jau plaform 

digital yang dikembangkan ole Alibaba, dan ia akan menangani 



proyek itu sendiri. Proyek ini  akan menjadi langka besar 

bagi industri e-comme­ce yang semakin maju.

Sambil mengawasi berjalannya al­al dalam perannya sebagai 

cai­man (ketua) dewan, ia mengalikan pandangannya ke masa 

depan. Inila takik­takik itu–takik Alibaba dan Jack Ma sendiri.

Banyak yang idak menyetujui indakan Jack Ma ini, sebab  me-

reka idak menduganya melakukan langka seperi itu. Sikap para 

kriikus seperi itu terlalu konservaif untuk menyesuaikan diri 

dengan konsep­konsep baru. Mereka idak bisa meliat mengapa 

Jack Ma berbelok tajam menuju ara yang berlawanan. 

al ini mengakibatkan banyak diskusi publik. Bakan ada judul­

judul sensasional yang muncul seperi “Penjelasan di Balik Peng-

unduran Diri Jack Ma” atau “Kebenaran tentang Pengunduran Diri 

Jack Ma”.

Kita idak bisa mengindari pendapat media, namun kita juga 

idak bisa menyangkal bawa penilaian atas karakter Jack Ma ter-

sebut agak picik. sebab  bicara soal kenyataan, seberapa banyak 

‘penjelasan’ dan ‘kebenaran’ yang bisa mereka katakan? Jack Ma 

melakukan al itu sebab  ia memiliki pandangan ke depan yang ta-

jam–akal dan visi seorang wirausaa. 

anya sebab  Alibaba suda menjadi perusaaan yang sangat 

seat ia bersedia menyerakan jabatannya sebagai CEO. Jack Ma 

adala seorang pekerja keras, tapi bukan orang yang terobsesi de-

ngan uang dan kekuasaan. 

Taun 2013 adala ulang taun Taobao kesepulu. Jack Ma 

memberikan ‘pidato pensiun’ di adapan karyawan Alibaba, te-

man-teman dari seluru dunia dan media:

“ari ini adala ari yang sangat spesial. Aku suda menani-

nya selama bertaun-taun. Belakangan ini, aku terus memikirkan 

apa yang akan arus aku katakan di acara ini bersama rekan­rekan, 

teman-teman, partner, dan para pedagang online. 

“Namun rasanya agak ane. Aku merasa seperi gadis muda yang 

tela lama menunggu-nunggu ari pernikaannya, tapi sekarang 



saat arinya iba, tak tau apa yang arus dilakukan selain tertawa. 

Kita sangat-sangat beruntung. ari ini sepulu taun yang lalu krisis 

SARS masi mewaba di Tiongkok. Tak ada yang percaya diri.

“Namun orang­orang muda di Ali yakin bawa sepulu taun 

  lalu  keadaan di Tiongkok akan menjadi lebi baik, lebi ba-

nyak orang akan tertarik dengan dan menggunakan e-comme­ce. 

Namun demikian kami idak menyangka keadaan akan berkem-

bang seperi sekarang ini.  

“Aku berpikir, bakan jika 99% perusaaan Alibaba diambil, apa 

yang tela kita berikan pada perusaaan selama dekade terakir, 

seubungan dengan kegigian dan idealisme kita, upaya kita ma-

si idak sia­sia. Aku idak punya penyesalan dalam idup ini, apa-

lagi saat meliat banyaknya teman-teman, orang-orang yang aku 

percaya, dan orang­orang yang seia berjuang bersamaku. 

“Yang tela memberikan apa yang kita miliki sekarang ini juga 

merupakan apa yang tela memberikanku apa yang kumiliki seka-

rang ini. Aku menjadi sukses tanpa alasan, begitu pula Ali.  Mes-

kipun begitu, kami tetap maju selama bertaun­taun, dan masi 

penu arapan akan masa depan. Sejujurnya, aku rasa ini masala 

keyakinan. 

“Kita tetap yakin keika semua orang lainnya di dunia ini kei-

langan keyakinan. Kita memili untuk yakin Tiongkok akan menjadi 

tempat yang lebi baik sepulu taun mendatang. Kami percaya 

untuk bawa rekan­rekanku akan melakukan pekerjaan yang lebi 

baik dariku. Kita percaya bawa generasi muda bisa bekerja lebi 

baik daripada kita.

“Sepulu atau dua pulu taun yang lalu aku idak akan per-

caya ini semua akan terjadi. Aku bakan idak memercayai diriku. 

Aku sangat­sangat berterima kasi atas kepercayaan yang diberi-

kan rekan­rekanku. Sulit menjadi seorang CEO, tapi lebi sulit lagi 

menjadi staf seorang CEO.

“Namun sekarang, orang-orang bersedia memberi uang pada 

seorang penjual dengan nama ‘Scent of a Woman’ yang tak perna 



mereka dengar atau liat sebelumnya, dan membeli sesuatu yang 

belum perna mereka liat sebelumnya, yang akan dikirim ribuan 

kilometer jaunya ole orang yang idak mereka kenal. 

“Dunia percaya pada Tiongkok sekarang. Aku sangat bangga 

pada Ali, Taobao, dan semua karyawan Aliloan yang duduk di sini 

ari ini. Kita adala rekan kerja dalam keidupan sekarang, begitu 

pula dalam keidupan berikutnya.

“Generasi ini tela menunjukkan arapan sebab  kalian semua. 

Kalian seperi generasi pasca 80 dan pasca 90­an. Kalian memupuk 

keyakinan baru yang akan membuat dunia lebi terbuka, trans-

paran, saring, dan bertanggung jawab. Aku bangga pada kalian 

semua. 

“Dunia yang kita inggali beruba. Tiga pulu taun yang lalu 

kita takkan perna mengira dunia akan seperi sekarang ini. Takkan 

ada yang menyangka Tiongkok akan menjadi pusat manufaktur 

global, bawa komputer memberikan dampak yang begitu besar 

pada idup manusia, atau bawa internet berkembang dengan be-

gitu baik di sini. Tak ada yang memprediksikan bawa Taobao akan 

terus berdiri, bawa Netscape akan robo, atau bawa Yaoo akan 

menjadi seperi Yaoo yang sekarang.

“Dunia beruba. Takkan ada yang mengira kita bisa berkum-

pul di sini sekarang ini dan bicara bebas tentang kemungkinan­

kemungkinan masa depan. Sama seperi semua orang lainnya, 

kurasa komputer suda cukup cepat. Namun internet akan lebi 

cepat lagi. Mobile internet suda muncul, meskipun belum semua 

orang tau apa itu PC netwo­k. Zaman data besar suda iba, mes-

kipun kita belum tau apa itu mobile internet. 

“Era perubaan selalu menjadi milik kaum muda. Sekarang, ba-

nyak kaum muda menemukan banyak peluang pada perusaaan-

perusaaan seperi Baidu, Google, dan Tencent (perusaaan induk 

investasi Tiongkok).

“Sepulu taun yang lalu, kita benar­benar bingung saat dia-

dapkan dengan banyaknya perusaaan besar di luar sana. Apaka 



kami masi punya peluang? Namun setela sepulu taun penu 

ketekunan dan dedikasi, kami berada di posisi ini sekarang. Jika ini 

bukan era perubaan, maka kaum muda yang duduk di sini idak 

akan mendapatkan giliran mereka, sebab  era industri di masa 

yang lalu memiliki ierarki generasi yang ketat. 

“Kita bisa meliat masa depan sekarang anya sebab  kita 

sepenunya memanfaatkan perubaan­perubaan yang terjadi. 

Tiongkok dan dunia akan mengalami lebi banyak transformasi 

dalam 30 taun ke depan, yang akan memberikan lebi banyak 

peluang yang arus kita tangkap dengan kedua tangan. Banyak 

orang mengelu tentang masala­masala kemarin atau 30 taun 

yang lalu, namun mereka idak idup di masa itu untuk mengalami 

apa yang Tiongkok dan dunia tela lalui untuk iba di mana mere-

ka sekarang. Kita idak bisa menguba apa yang tela terjadi, tapi 

kita bisa menentukan seperi apa dunia 30 taun mendatang. Kita 

membuat perubaan, sedikit demi sedikit, dengan bertaan sela-

ma sepulu taun. Ini adala mimpi semua orang. 

“Aku bersyukur atas periode perubaan yang kita lalui. Aku ber-

syukur atas keluan­keluan yang tak teritung jumlanya. anya 

saat orang mengelu kita memiliki peluang. anya saat ada per-

ubaan kita tau dengan jelas apa yang kita miliki, apa yang kita 

inginkan, dan apa yang arus kita lepaskan.

“Suatu keormatan bagiku menjadi bagian dari perjalanan 14 

taun untuk membentuk Alibaba. Aku adala seorang pelaku bis-

nis, dan sekarang umat manusia tela memasuki perekonomian 

e-comme­ce. Namun yang disayangkan adala bawa para pelaku 

bisnis belum mendapatkan rasa ormat yang patut mereka dapat-

kan. Para pelaku bisnis kini idak lagi sekadar mencari keuntungan. 

“Sama seperi profesi lainnya, termasuk seni, pendidikan, dan 

poliik, kami juga melakukan yang terbaik untuk menjadikan bumi 

ini tempat yang lebi baik untuk diinggali.

“Menjadi pelaku bisnis selama ampir 14 taun tela mem-

buatku mengeri apa itu idup, kerja keras, ketekunan, dan tang-



gung jawab, dan bagaimana kita bisa membedakan kesuksesan 

kita dan orang lain. Apa yang kita inginkan adala meliat staf kita 

tersenyum.

“Setela pertengaan malam ini berlalu, aku idak lagi menjadi 

CEO. Mulai besok, bisnis anya akan menjadi obiku. Aku sangat 

bangga akan 14 taunku dalam dunia bisnis. Meliat kalian semua 

di sini, meliat kaum muda Tiongkok, kuarap masa keemasan kita 

idak akan disia­siakan. Tak seorang pun di dunia bisa mempredik-

sikan seberapa lama kalian akan sukses. Tak ada yang tau apaka 

kalian akan gagal, menua, atau menurun secara mental atau idak. 

Satu­satunya cara mengindari kegagalan, penuaan dan penuru-

nan mental adala percaya pada kaum muda, sebab  orang­orang 

mudala masa depan kita. 

“sebab  itu, aku idak akan kembali ke Alibaba sebagai CEO lagi. 

Aku idak akan kembali ke sini meskipun aku mau, sebab  idak ada 

gunanya aku melakukan itu. Kalian akan melakukannya dengan 

lebi baik. Aku bangga meliat seberapa besarnya perusaaan ini 

tela berkembang, tapi aku tau Alibaba baru di taap awal seu-

bungan dengan kontribusinya pada masyarakat. sebab  itu, semua 

orang di Ali sangat bersemangat, rajin, dan bekerja keras. Namun 

demikian kita semua anya orang biasa yang bekerja dengan sung-

gu­sunggu dan menikmai pekerjaan kita. Apa yang tela kita 

rai jau melebii apa yang suda kita tanam. Masyarakat seka-

rang ini mendorong kita untuk tetap bertaan sampai waktu yang 

lama, agar kita bisa memecakan masala sosial. Ada begitu ba-

nyak masala yang arus dipecakan dalam masyarakat sekarang 

ini, dan ada banyak peluang bagi kita semua. Tanpa masala-ma-

sala ini , kita idak akan ada di sini. 

“Semua orang di Ali tela bertekun memberikan layanan bagi 

bisnis­bisnis kecil, sebab  bisnis­bisnis kecil ini la mimpi 

Tiongkok bisa tumbu subur. Empat belas taun yang lalu, kami 

berjanji untuk ‘memudakan transaksi bisnis bagi semua orang’. 

Sekarang tugas membantu bisnis kecil berkembang ada di pundak 



kalian. Ada al lain yang ingin aku katakan berkaitan dengan topik 

ini. Seseorang perna berkata bawa internet tela menyebabkan 

keidaksamaan ak. Menurutku internet justru menciptakan kesa-

maan ak. Coba pikirkan, dalam provinsi, kota, atau daera mana 

ada peraturan pajak yang mendukung bisnis kecil dan sta­t-up? a-

nya di internet. Di internet, bisnis kecil bisa mendapatkan lima atau 

enam juta pengguna anya dalam iga sampai lima taun. Setela 

mereka berkembang, mereka masi meminta keuntungan yang 

sama. Bisnis kecil anya memerlukan potongan 500 yuan dari tarif 

pajak mereka. Jika semua orang di Ali menyokong mereka, maka 

mereka pasi akan menjadi sebagian dari pembayar pajak terbesar 

di Tiongkok di masa depan.

“Aku ingin mengucapkan terima kasiku pada semua orang. 

Mulai sekarang aku akan mulai mengerjakan proyek­proyek yang 

menarik peraianku, seperi pendidikan dan perlidungan ling-

kungan.  Ada satu lagu yang baru keluar, eal te Wo­ld, tapi se-

benarnya banyak masala di dunia ini yang idak bisa dipecakan. 

anya ada satu Obama, tapi terlalu banyak orang menganggap 

diri mereka seperi dirinya. Sebenarnya, cukup bagi kita untuk 

mengerjakan satu al yang kita minai dengan baik. Kita arus 

mengerakan kerja keras, bukan anya di tempat kerja, tapi untuk 

memperbaiki lingkungan negara kita, untuk memasikan air meng-

alir jerni, langit biru, dan makanan yang kita konsumsi aman. Aku 

moon pada semuanya untuk melakukan ini.

“Aku merasa sangat terormat memperkenalkan im Ali masa 

depan. Mereka tela bekerja bersamaku selama bertaun­taun 

ingga mereka lebi mengenalku daripada diriku sendiri. Lu Zaoxi 

suda memiliki pengalaman 13 taun. Ia tela memegang banyak 

posisi di Alibaba dan mengalami banyak cobaan dan rintangan. 

Yang arus aku katakan adala, tela ada banyak tawa dan air mata 

dalam 13 taun terakir ini. Sangat sulit untuk mengambil peran 

Jack Ma. Aku bisa berdiri di sini ari ini sebab  semua orang perca-

ya padaku. Ini semua sebab  kepercayaan mereka padaku.



“Aku memoon pada kalian yang mendukungku untuk mendu-

kung im baru dan Lu Zaoxi seperi kalian mendukung aku. Terima 

kasi semua. Mulai besok, aku akan memulai keidupan baru. Aku 

beruntung aku bisa pensiun di usia 48 taun. Bekerja adala i-

dupku sebelum ini. Mulai besok, idupku adala bekerja. Mari kita 

sambut Lu Zaoxi.”



Pengusaa adala Binatang liar

Menurutku para pengusaa Zejiang mengagumkan. Sulit untuk 

melai seseorang menjadi wirausaa. Pengusaa lebi cenderung 

ditemukan. Aku tela mengatakan sebelumnya bawa aku idak se-

tuju perusaaanku dikelola ole manajer profesional. Itula meng-

apa aku mendesain mekanisme rekanan tuju taun yang lalu.

Apa bedanya manajer profesional dengan seorang pengusa-

a? Conto yang dulu aku pakai agar semua orang mengeri ada-

la dengan membayangkan keduanya pergi berburu babi utan 

di gunung. Perbedaannya adala, jika si manajer menembakkan 

senapannya pada si babi utan dan pelurunya meleset, dan babi 

utan itu akan mengejarnya, ia akan melemparkan senapannya 

dan berlari kabur. Tapi jika si pengusaa menembakkan senapan-

nya pada si babi utan dan pelurunya meleset, dan babi utan itu 

mengejarnya, ia akan mengambil pisau yang anak buanya miliki 

dan menyerang balik babi utan itu. Si pengusaa idak takut akan 

apa pun. Kita idak dilai untuk menjadi siapa kita sekarang–kita 

adala produk dari kondisi pasar. Menurutku masi idak banyak 

ali ekonomi yang bagus di luar sana, benar kan?

Memang ada ali ekonomi yang benar-benar bagus, tapi bisa-

ka seseorang di sini memberitauku siapa yang memiliki sta­t-up 

(perusaaan baru)­nya sukses setela mendengarkan nasiat se-

orang ali ekonomi? Kadang orang mala gagal setela menurui 

nasiat mereka. Awalnya Anda tau apa yang Anda inginkan, tapi 

setela mendengar si ali ekonomi berkata aspek ekonomi ini akan 

menurun, atau bawa itu adala situasi yang bermasala, Anda 

tak tau apa yang arus Anda lakukan. Anda tak tau apa yang a-

rus Anda perbuat selain panik. Anda tak tau apa yang arus Anda 

perbuat tentang al yang ia kawairkan. Anda tak tau arus mu-

lai dari mana dengan al-al yang ia bilang akan membantu.



Berita Baik dan Berita Buruk

“Bebek­bebekla yang pertama tau bawa air sungai musim semi 

mulai mengangat.”1 Kita pengusaa memiliki intuisi kita sendiri. 

Yang perlu kita lakukan adala tetap tenang dan melakukan ana-

lisis yang rasional dan persepif. Ekonomi sama seperi bermain 

ma­jong. Jika nasibmu sedang buruk, maka berisiraatla dau-

lu, jalan­jalan sekeliling ruangan, dan minum te sebelum kembali 

ke meja permainan. Sangat jarang menemukan sekelompok peng-

usaa yang sama kerja kerasnya dengan para pengusaa di Ze-

jiang ini. Meskipun ini baru awal taun baru, semua orang suda 

duduk dan mulai merancang strategi­strategi. 

Ada banyak orang di sini. Ini membuatku berpikir, jika para 

pengusaa Zejiang idak menemukan cara untuk bertaan, atau 

jika ada sesuatu yang idak bisa mereka pecakan, maka kelompok 

pengusaa lainnya di Tiongkok pun idak akan bisa memecakan-

nya. 

Dulu aku berkata bawa menerapkan prinsip seseorang sangat-

la pening. Sekarang, aku akan memulai dengan memberi tau 

Anda semua sedikit kabar buruk. Prediksi situasi ekonomi taun ini 

idak bagus, dan mungkin akan tetap seperi itu untuk waktu yang 

lama. Anda tak tau apa yang arus Anda perbuat selain panik. 

Anda tak tau apa yang arus Anda perbuat tentang al yang ia 

kawairkan. Anda tak tau arus mulai dari mana dengan al­al 

yang ia bilang akan membantu.

Di saat yang sama, aku juga akan memberikan kabar baik. Se-

mua orang berada di situasi yang buruk bersama-sama. Tak ada 

yang kondisinya lebi baik, itu kabar baiknya, sebab  jika kondisi-

nya baik bagi sebagian orang, tapi idak bagi Anda, maka Anda i-

dak beruntung. Jika semua orang ada dalam kondisi yang buruk, 

1 Dari puisi Pemandangan Senja di Sungai Musim Semi ole penyair Dinasi Song Su Si.



maka sebenarnya itu lebi baik. Jadi idak ada yang perlu dikawa-

irkan. Kadang, baik idaknya kondisi perekonomian idak ada u-

bungannya dengan Anda secara pribadi. Masi banyak perusaaan 

yang keadaannya buruk saat ekonomi membaik, dan banyak per-

usaaan yang masi berjalan baik saat ekonomi memburuk. Tak 

banyak perusaaan besar Tiongkok lair di masa-masa makmur. 

Aku tertarik dengan kejadian­kejadian di mana perusaaan meng-

alami kegagalan, sebab  aku idak tau banyak tentang teknologi, 

manajemen, atau keuangan. Jika kita meliat proses perkembang-

an suatu perusaaan, dan kesulitan-kesulitan yang arus ia lalui, 

maka Anda akan meliat bawa di masa perekonomian sulit, 80 

ingga 90% dari perusaaan­perusaaan yang baik akan meng-

alami iga ingga empat periode sulit. 

Jika sebua perusaaan belum mengalami periode sulit, per-

tempuran baik internal maupun eksternal, maka ia takkan bisa me-

lalui badai di lautan. 

Tolong jangan sebut diri Anda investor jika Anda mengasilkan 

uang saat pasar modal terliat seat. Anda anya benar­benar bisa 

disebut investor jika Anda membuat keuntungan saat pasar saam 

sedang bermasala. Aku idak bisa mengeri mengapa orang­orang 

menyebut diri mereka investor di masa saat seorang wanita tua di 

jalan bisa saja mendapatkan uang dengan membeli beberapa sa-

am. Aku idak mengeri perilaku seperi ini. Jadi, mengapa aku 

berkata bawa situasi ekonomi sekarang idak bagus?

Seperinya ada serangkaian faktor yang terkait.  Tingkat suku 

bunga Amerika Serikat yang naik, aliran modal keluar, depresiasi 

Renmimbi,2 luktuasi pasar saam, penurunan ekspor, kemajuan 

yang lambat dari sektor impor, surplus produksi, depresi ekono-

mi riil, penurunan tajam arga komoditas, kurangnya keyakinan 

para pengusaa, melambatnya perkembangan ekonomi yang baru 

2 Renmimbi adala nama resmi mata uang yang diperkenalkan ole partai Komunis Re-

publik Rakyat Cina saat didirikan di taun 1949. Renmimbi berari ‘mata uang rakyat’. 



muncul, lingkungan mencapai batas kapasitas maksimumnya, dan 

semakin memburuknya polusi udara. Dalam kasus apa pun, tak se-

orang pun akan berkata mereka menjalani masa yang muda. Eko-

nomi riil mengelu soal internet. Internet menyalakan ekonomi riil. 

Pemerinta berkata perusaaan idak melakukan al­al dengan be-

nar. Perusaaan bilang pemerinta idak melakukan al­al dengan 

benar. Dalam kasus apa pun, seperinya kondisi ini bukan situasi 

yang baik. Namun, semua orang arus ingat bawa idak ada refor-

masi apa pun yang terjadi dalam masa damai dan makmur. Reforma-

si terjadi sebab  adanya kebutuan. Meliat buruknya keadaan saat 

ini, seperinya reformasi idak akan terelakkan. 



Aku sering mengingatkan diriku sendiri akan sebua cerita. Badai 

akan datang. Ada iga orang. Satu dari mereka punya payung yang 

sangat baik, satu memiliki jas ujan yang sangat baik, dan yang 

satu lagi idak mempunyai keduanya. Saat badai akirnya iba, 

dua orang dengan payung dan jas ujan pergi keluar, beranggapan 

bawa mereka akan bisa iba di tempat tujuan mereka. Pada akir-

nya, keduanya idak ada yang iba di tempat tujuan mereka, kare-

na sala satu dari mereka tergelincir dan kakinya pata, sementara 

yang lainnya tergelincir dan punggungnya pata. Namun orang 

yang idak punya baik jas ujan ataupun payung itu anya diam 

menunggu di dalam selama dua jam, meregangkan tubunya. Saat 

ujan bereni ia keluar dari pintu dan menjadi yang pertama iba 

di tempat tujuan. sebab  itu, saat perekonomian terliat suram, 

aku minta semua orang untuk tetap tenang dan bersikap objekif. 

Kita perlu berpikir rasional dan persepif. Kuarap semua orang 

mengeri bawa muda untuk memaami apa yang aku katakan, 

tapi sulit untuk menerapkannya. 

Para ali ekonomi dan akademisi selalu bicara dalam sikap yang 

terliat rumit, namun idak berari mereka mengeri saat arus 

menerapkannya. Sementara kita, para pengusaa, mungkin idak 



bisa bicara sebaik yang lain, tapi kita tau apa yang arus kita la-

kukan. Mari kita bicara tentang GDP Tiongkok. Sebelum periode 

reformasi dan membuka diri, GDP Tiongkok ampir sama dengan 

GDP negara paling miskin di Afrika. 

Sebelum reformasi perusaaan­perusaaan milik negara, me-

reka merugi ingga 85%. Sebelum reformasi sistem inansial, em-

pat bank utama Tiongkok terjerat aset. Namun sekarang sebagian 

dari bank­bank global terbesar adala milik Tiongkok. Reformasi 

yang terjadi berubungan dengan produksi. Jumla produksi be-

nar-benar terlalu banyak. al itu arus diuba. Tiongkok mempro-

duksi 100.000 ton baja. Tiongkok anya memerlukan 60.000, se-

ingga kelebian produksi sampai mencapai 50%.

Ada tekanan besar di seluru negeri. Situasi ekonomi idak ter-

liat baik. Anda semua berkata internet bukan al yang baik, dan 

bawa kita berjalan di atas permukaan es yang ipis. Liat dan pe-

lajarila perusaaan­perusaaan riil. Bank tela bertaan selama 

40 taun. Beberapa perusaaan internet tela bertaan selama 

lebi dari satu dekade. Yang mana yang akif selama lima taun ke 

belakang?

Semua orang bicara tentang inovasi, tapi tak ada perusaaan 

yang mampu terus­menerus berinovasi. Kita membayar pajak 

pada provinsi Zejiang sebesar 17 miliar yuan taun lalu. Apa yang 

akan kita lakukan taun depan?

Jika kita tetap berjalan seperi itu, suatu ari nani kita pasi 

akan bangkrut. Pasi ada ari di mana kita bereni berinovasi. Ba-

gaimana kita bisa tetap maju? Bagaimana kita tetap mereformasi 

budaya perusaaan kita?

Sama seperi cuaca, Anda suda tau cuaca buruk tela datang. 

Saat Anda suda yakin dengan kondisinya, maka yang terpening 

adala memutuskan indakan apa yang akan Anda ambil, dan idak 

menunggu mataari bersinar. Kuberi tau Anda, tak ada gunanya 

menunggu situasi beruba. Meliat 5 sampai 15 bulan ke depan, 

kurasa perlambatan ekonomi akan terus berlangsung untuk waktu 



yang cukup lama. Perlambatan itu idak berlangsung untuk semen-

tara. Tidak pening apaka kita bisa mempertaankan laju pertum-

buan sebesar 7% atau idak. Sala satu indikator kinerja yang per-

usaaan kami gunakan beberapa taun terakir ini cukup berbeda. 

Beberapa departemen kami memang mengukur kinerja berdasar-

kan ingkat pertumbuan, namun ada juga yang diberi pengargaan 

jika mereka bisa melaksanakan suatu tugas taun ini dengan anya 

3.000 orang dari 5.000 orang yang mereka butukan. Kadang, per-

tumbuan idak lebi pening daripada melakukan pemotongan 

pekerjaan. Ada juga area­area tertentu yang bisa diilangkan, dan 

pengapusan area­area seperi ini patut diargai. sebab  itu, ari 

ini, kita arus memikirkan cara kerja internal perusaaan kita. Kita 

arus tau jelas area mana yang bisa diilangkan, metode mana 

yang arus diuba, departemen mana yang bisa ditutup, yang mana 

yang a­us ditutup. Kita arus melakukan ini sekarang, sebab  ada 

beberapa operasional yang idak bisa dienikan. Bagaimanapun 

juga, aku opimis dengan perekonomian Tiongkok 5 ingga 15 taun 

ke depan. Mengapa aku opimis? Sebenarnya sebab  perekonomi-

an Tiongkok berubungan erat dengan reformasi dan pembuatan 

peraturan yang dilakukan sekarang ini. Gerakan ani­korupsi tela 

memberikan dasar bagi ekonomi pasar untuk menjadi lebi trans-

paran dan terstandardisasi. Namun, mengurangi korupsi itu sendiri 

masi merupakan proses yang menyakitkan.

Kedua, pengurangan kemiskinan adala sebua peluang yang 

sangat besar. Tiongkok tela melakukan dua al yang belum perna 

berani dilakukan ole orang lain sebelumnya. Belum perna ada 

yang menangani korupsi dengan sebegitu kerasnya. Mereka bilang 

mereka akan mengapus kemiskinan. Tak ada negara atau era dalam 

ribuan taun belakangan ini yang berani membuat proposal-propo-

sal ini. Kurasa Partai Komunis sangat mengagumkan sebab  tela 

melakukan al seperi itu. Tak ada yang idak bisa Anda lakukan jika 

Anda tela mengerakan pikiran Anda untuk melakukannya. Meli-

at mereka tela memutuskan untuk melakukannya, maka al itu 

arus dilakukan dengan benar. Ini adala peluang besar. 



Keiga, aku percaya bawa pengaru pemerinta teradap 

perekonomian akan terus melema selama 5 ingga 15 taun ke 

depan. Apa ari semua itu?

Itu berari pasar dan perusaaan pada umumnya akan lebi 

kuat. Kita arus mengingat poin ini, semuanya. Di masa lalu, kita 

mengandalkan kebijakan­kebijakan. Tentunya sebagian orang me-

nyebutkan sumber daya laan. Di masa lalu, kita mengandalkan 

lisensi. Menjual laan atau sumber daya mineral idak dianggap 

sebagai suatu kealian. Mulai sekarang, kita akan mengandalkan 

nilai yang didapatkan dari laan, kebijakan, lisensi, baan­baan 

menta, dan mineral. Selama perusaaan Anda bisa menciptakan 

nilai dan mempertaankannya, maka Anda memiliki peluang un-

tuk bertaan dalam ekonomi pasar. 



Banyak perusaaan sekarang sedang menderita. Aku beri tau 

Anda apa yang akan terjadi jika Anda idak menguba sumber pen-

deritaan ini .

Selagi kita melangka lebi jau menuju perekonomian berba-

sis pasar, sumber pertama dari penderitaan itu adala kemerosot-

an ekonomi.

Ada sumber penderitaan kedua. Dalam dekade terakir, struktur 

organisasi, budaya perusaaan, dan bisnis model mungkin suda 

berjalan dengan baik, tapi saat kita melangka lebi jau menuju 

mekanisme pasar di 5 ingga 15 taun ke depan, Anda akan mai 

terpukul keras jika struktur, budaya, staf, dan organisasi Anda idak 

disesuaikan dengan perubaan­perubaan yang terjadi.

Aku bagikan beberapa informasi tentang perusaaan kami. 

Yang perusaaan kami cemaskan secara internal selama iga ing-

ga lima taun terakir, terutama dalam iga ingga lima bulan 

terakir ini, adala organisasi, staf, budaya seperi apa yang akan 

cocok dengan perkembangan yang akan terjadi dalam lima ingga 

lima belas taun ke depan. Tentunya, untuk melakukan transfor-

masi ada arga yang arus dibayar. Sama seperi cabut gigi, akan 

terasa sakit. Namun jika Anda tak mencabutnya, maka rasa sakit-

nya akan terasa seiap ari. Anda idak akan mai, tapi Anda akan 

merasa seola­ola Anda berputar­putar antara idup dan mai. 

Kuarap semua orang akan membuat persiapan yang cukup. Kita 

arus mempersiapkan mental kita untuk menanggung rasa sakit 



reformasi. Kita arus berjuang melaluinya. Beberapa al suda di-

putuskan. Nilai komoditas baan baku akan menurun. Perusaaan-

perusaaan yang keinggalan zaman akan ditutup dan dipinda-

kan. Barang­barang yang dulu bisa dijual mungkin idak akan bisa 

dijual lagi. Tekanannya sunggu nyata. Jangan mulai bicara tentang 

apa yang ekonomi riil lakukan. Menurut ekonomi internet, ranking 

Baidu, Alibaba, dan Tencent akan berkurang drasis. Kita masi i-

dak tau pasi siapa yang akan datang dan mengambil ali posisi 

kita. Seiap ari kita kawair berapa lama kita akan bertaan. 



Tak ada perusaaan yang taan teradap cobaan jangka panjang. 

Jika Anda mau bertaan, Anda arus menempatkan diri Anda da-

lam kekacauan yang konstan. Jangan salakan pasar. Lebi baik 

liat diri Anda baik­baik. Krisis akan datang. Sebenarnya, di saat 

krisis, bukan staf perusaaan yang arus dinilai ulang.

Ada dua al yang arus kita nilai ulang. Yang pertama adala 

CEO, dan yang kedua adala perusaaan itu sendiri–apaka buda-

ya awal perusaaan masi sesuai dengan kondisi sekarang. Bagai-

mana kita menilai seorang CEO? Apa sebenarnya CEO itu?

Semua orang tau CEO pada prinsipnya bertanggung jawab 

atas dua tugas. Di waktu­waktu yang baik, CEO arus membuat 

keputusan tentang al­al apa yang suda idak berari dan arus 

diilangkan. al­al seperi itu adala bencana jika idak segera di-

apuskan. Di masa­masa sulit, CEO arus menemukan peluang, di 

mana peluang itu berada. Saat staf Anda percaya penu pada CEO, 

ia arus berai­ai, dan saat mereka menunjukkan tanda­tanda 

mengelu, ia arus mencari peluang. Inila CEO, inila pemimpin, 

mereka memiliki tanggung jawab penu. anya seorang pemimpin 

bisa mengemban tugas seperi ini. Seorang manajer profesional i-

dak berpikir seperi ini. Seorang CEO sejai memiliki pandangan ke 

depan, pemikiran yang terbuka, dan kekuatan.

Apa ari pandangan ke depan? Pandangan ke depan adala 

perspekif, kedalaman, dan luasnya cara Anda meliat sebua 

masala. Orang berkata, “Jack Ma, kau adala pembicara yang 



berbakat.” Sebenarnya aku idak perna menganggap diriku pem-

bicara yang sangat baik. Seperinya aku idak perna mengguna-

kan banyak al seperi kata sifat dalam cerama­ceramaku. Aku 

benar­benar idak menganggap aku fasi bicara, tapi aku memang 

perspekif, kedalaman, dan luas yang aku gunakan untuk meliat 

suatu masala berbeda dari yang lain. Kuarap semua orang me-

nyadari al ini.

Anda meliat masala dari perspekif perusaaan dan industri 

Anda, terutama di masa­masa seperi ini. Kuarap sekarang di-

mana kondisi secara umum tampak buruk, adanya kemerosotan 

ekonomi, dan perusaaan Anda diadapkan dengan kesulitan, se-

mua bos di luar sana bisa tetap tenang dan menjawab pertanyaan 

berikut: “Perusaaan apa yang Anda ingin dirikan pada awalnya? 

Adaka al yang Anda inginkan sejak awal dan masi ada di sini? 

Apa yang Anda inginkan sekarang? Apa yang Anda percayai?”

Yang aku maksud bukan apa yang orang lain katakan tentang 

industri mana yang berjalan dengan baik, apa yang sedang para 

pesaing lakukan, atau yang mana yang didukung ole pemerinta. 

Yang aku maksud adala apaka Anda mengetaui dengan jelas 

atau idak apaka ini yang Anda inginkan, bawa Anda akan me-

lakukannya atau mai mencoba. Pikirkan jawaban yang jelas atas 

pertanyaan­pertanyaan ini, sebab  Anda anya akan memiliki satu 

kesempatan jika Anda bisa melakukannya, dan jika Anda melaku-

kan al yang benar­benar Anda minai dan Anda yakini, maka kum-

pulkan orang­orang yang percaya pada Anda dan apa yang Anda 

lakukan.

Faktor kedua yang pening adala pikiran yang terbuka. Sela-

ma masa reformasi, kaum muda menjadi kekuatan pening dalam 

masyarakat. Kaum muda memiliki ide-ide yang berbeda dengan 

Anda, jadi aku minta Anda semua untuk memperaikan dan men-

dengarkannya baik­baik. Selama masa reformasi, kaum muda tela 

menjadi kekuatan yang pening dalam masyarakat. Orang muda 

memiliki ide­ide yang berbeda dengan Anda, jadi aku minta Anda 



semua untuk memperaikan dan mendengarkan mereka baik­

baik. Sebenarnya, kaum muda idak selalu benar, tapi banyak dari 

yang mereka katakan berbeda dengan kita, jadi ini pening untuk 

memperluas wawasan kita. 

Yang keiga adala ketaanan. Tolong jangan menjadi buta 

ole opimisme atau pesimisme. Selama sepulu taun terakir 

ini, iap akir taun aku selalu meliat 12 bulan ke depan. Staf 

perusaaanku suda terbiasa dengan kebiasaanku ini. Cukup sulit 

membuat prediksi untuk 2014 saat 2013 berakir, apalagi untuk 

memprediksikan 2015. Sejujurnya, al yang benar untuk dilakukan 

adala tetap tenang dan opimis keika menemui sebua tantang-

an. Tapi jika Anda idak memperaikan tantangan­tantangan apa 

yang akan Anda adapi ke depannya, maka Anda menyangkal diri, 

buta ole opimisme. Sebagai seorang pengusaa atau seseorang 

yang menjalankan bisnis, Anda arus tau jelas apa yang memiliki 

kekuatan untuk mengancam Anda dalam industri Anda. Anda idak 

perlu tau jelas kekuatan apa yang bisa membuat Anda berkem-

bang subur, tapi Anda arus tau apa yang mungkin mengancam 

Anda. Aku tela bertemu banyak pengusaa yang bicara tentang 

peluang­peluang besar yang pasi akan menjadi sukses besar. Tapi 

seperinya idak ada yang mengobrol denganku tentang aspek­as-

pek apa yang idak berjalan baik dalam bisnis mereka. Masa depan 

memiliki kekuatan untuk menelan orang-orang, bakan meskipun 

mereka ebat, sering kali sebab  keberuntungan. Apa itu keberun-

tungan?

Keberuntungan adala sesuatu yang idak bisa kita pasikan. 

Banyak orang fokus pada faktor­faktor eksternal, dan anya sedi-

kit yang meliat faktor­faktor internal. Sangat sedikit orang mem-

pertanyakan diri mereka sendiri. Perbedaan Alibaba dengan yang 

lainnya adala kami mengabiskan banyak waktu untuk berpikir 

bagaimana cara kami beradaptasi dengan masa depan. 



Aku beri conto. Di taun 2012, saat perekonomian dalam kondisi 

terbaiknya, perusaaan kami membuat bujet internal untuk 2013. 

Dalam bujet itu, kami melipatgandakan prediksi target, keuntung-

an, dan pendapatan kami. Kinerja Alibaba cukup mengagumkan 

di 2012. Taobao (plaform B2C Alibaba) dan Tmall sangat sukses. 

Aku berkata kita arus melipatgandakan angka­angka target kita 

sekarang, tapi aku benar­benar tau bawa bakan jika aku idak 

berkata seperi itu, kami pasi menggandakannya juga. Namun, 

tuntutan apa yang arus kami penui untuk menggandakan angka-

angka itu?

Tolong bisaka semua orang menggambarkan sebua bujet un-

tukku yang menjelaskan berapa banyak staf yang arus aku peker-

jakan untuk melipatkangandakan angka perusaaan? Saat itu total 

karyawan kami ada 20.000 orang. Menurut bujet yang kami buat 

taun itu, kami membutukan 8.700 staf lagi untuk mengganda-

kan semua target kami. Aku bilang idak, dan bawa aku idak teri-

ma kenaikan seperi itu.

Bujet kedua dibuat dan menurut bujet itu perusaaan memer-

lukan 7.800 orang, tapi aku juga idak menerimanya. Di meeing 

terakir, mereka bertanya padaku berapa banyak orang sebenar-

nya yang akan aku terima? Aku bilang, “Menurut kalian?” Mereka 

menjawab 5.000 orang. Aku bilang idak. Mereka kembali berta-

nya, “Kalau begitu berapa orang?”

Aku menjawab 200. Jika lebi dari 200 orang, maka tak seorang 

pun termasuk manajemen dan aku sendiri akan mendapat bonus. 

Aku berkata: “Seiap taun semua orang berkata padaku untuk 



menamba jumla karyawanku, tapi aku idak mau. Lipatgandakan 

saja angkanya, tapi penambaan staf tetap anya 200 orang.”

Apa yang akirnya terjadi?

Kami merai dua kali lipat semua target kami, dan ada pengu-

rangan bersi sebanyak 300 staf. Reformasi dipaksa terjadi!

Orang­orang di bawa berkata padaku, dengan sangat ane, 

bawa kami arus menambakan jumla staf dan bujet kami 

ingga jumla tertentu untuk mencapai tujuan­tujuan kami. Aku 

berkata kami arus melakukannya dengan cara seperi ini, idak 

ada bujet dan kami idak bisa menamba jumla staf, tapi kami 

tetap arus memikirkan sebua cara. Berdasarkan penilaian kami 

sebelumnya dan saat ini, saat Taobao didirikan, merekrut satu kar-

yawan sama arganya dengan penjualan senilai 100 juta yuan. Itu 

termasuk dengan penambaan bagian kebersian dan keamanan 

gedung. Aku menolak menamba staf sebab  satu orangnya sama 

dengan pengeluaran ekstra sebesar 100 juta yuan. Jika Anda meng-

ilangkan pilian menamba karyawan, maka orang­orang yang 

suda ada dalam perusaaan akan dipaksa memikirkan cara untuk 

menginovasikan teknologi, produk, dan organisasi mereka. Jika 

Anda idak memaksa mereka, maka mereka anya akan selamanya 

membuat kekacauan dengan menamba jumla staf, baan baku 

menta, dan lain-lain. 

Jadi saat al­al sedang berjalan baik, kita perlu memberi sedi-

kit tekanan. Instrumen regulator inansial pasar saam bukan al 

yang buruk, anya saja diluncurkan di saat yang sala. Pasar saam 

Tiongkok suda dalam kondisi sangat rentan. Tak ada salanya mi-

num obat idur untuk masala­masala yang ada, namun setela 

meminumnya, pasar saam seperinya idak bisa bangun sebab  

sangat idak seat. Bakan kreasi terbaik perlu waktu yang tepat 

untuk terjadi. Kita bilang kita perlu melakukan al yang tepat di 

saat yang tepat, jadi masi ada peluang besar di masa depan.



Mengapa palawan­palawan Amerika idak perna mai? Perta-

ma, menurutku semua orang arus mengingat bawa daya dorong 

konsumerisme sama seperi terowongan angin. Sangat kuat. Pasar 

konsumen Tiongkok sekarang ini berada di posisi yang sangat unik. 

Sangat jarang kita meliat terowongan angin konsumen yang begitu 

besar. Anda memiliki peluang untuk berasil di sini anya jika Anda 

memaami pasar Tiongkok dan peraturan-peraturannya. Kadang 

semua orang berpikir bawa sekarang ini semua orang meniru Ame-

rika Serikat. Kadang al­al yang berjalan dengan baik di Amerika 

Serikat idak efekif di Tiongkok. Mengapa seperi itu?

Itu sebab  AS menggunakan uang orang lain dan uang ari 

esok. Namun kita, orang Tiongkok, menggunakan uang kita sendiri, 

dan uang ari kemarin. Kedua pasar ini  memiliki dua kepri-

badian yang sangat berbeda. Orang Amerika berpikir rasional saat 

berinvestasi dan persepif saat menggunakan uang. Orang Tiong-

kok, semua yang duduk di sini dan termasuk aku sendiri, sangat 

rasional saat menggunakan uang dan persepif saat berinvestasi. 

Kita sangat impulsif saat membeli saam, tapi sangat pelit saat 

membeli bakan al­al yang paling kecil. Orang bisa beremat 

dan menabung selama setaun anya untuk mengabiskan selu-

runya untuk saam, sebab  saam adala sesuatu yang diminai 

semua orang, tapi kita menganggapnya suatu pemborosan jika kita 

menggunakannya untuk menamba peralatan baru atau staf. 

Aku tela bicara tentang moral dan kenaikan gaji sebelumnya. 

Ingatla bawa moral arus ditemukan pada prajurit di ingkat 

renda. Aku liat banyak perusaaan, terutama perusaaan 



 internasional, memberikan manajemen senior mereka kenaikan 

gaji. Namun demikian, perusaaan Tiongkok arus memberikan 

kenaikan gaji pada staf biasa. Ini arus dilakukan. Jika Anda mem-

bayar manajemen senior 50.000 atau 10.000 yuan per bulan, idak 

akan ada perbedaan nyata baginya. Ia anya berpikir, “Aku suda 

punya 2 juta yuan, bukan?” 

Namun jika Anda menaikkan gaji karyawan biasa 5.000 atau 

3.000 yuan, mereka akan sangat berterima kasi. Moral arus di-

temukan pada prajurit paling renda. Jadi, seperi yang Anda liat, 

banyak al yang berbeda. Bakan cara kita berolaraga pun berbe-

da. Semua orang berolaraga dengan bola yang besar, sementara 

kita bermain dengan bola yang kecil.3 Dalam permainan bola mere-

ka, Anda arus berani menyerang. Namun bagi kita, lebi baik kita 

mengikui peraturan. Saat memainkan permainan bisnis, perusa-

aan AS selalu menyerang, tapi sebelum melakukan koalisi, mere-

ka membuat begitu banyak aturan main. Tiongkok idak suka ber-

koalisi, sebab  aturan main kita cukup berantakan. Bakan ilm­ilm 

kita berbeda. Semua palawan dalam ilm Amerika pada akirnya 

menang, seme